Ratusan Ibu-ibu Serbu Polresta Cirebon

Antrian Bazar Murah Ramadhan. Effendi

POJOKJABAR.com, CIREBON– Ratusan warga masyarakat Kabupaten Cirebon menyerbu Bazar Murah Ramadhan yang di gelar Polresta Cirebon.


Warga masyarakat itu sangat antusias sekira pukul 07.30 WIB yang kebanyakan adalah ibu-ibu memadati dan mengantri untuk mendapatkan paket sembako murah,yang di gelar oleh Polresta Cirebon.Bertempat di halaman Mapolresta Cirebon.Jumat (31/03/2023)

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. Arif Budiman,mengatakan,Bazar Murah Ramadan tersebut menyediakan paket sembako berisi 5 kilogram beras, 1 kilogram gula, susu, biskuit, snack, mie instan, dan lainnya.

Pihaknya menjual paket sembako tersebut Rp 50 ribu kepada masyarakat. Padahal, setiap paket sembako di Bazar Murah Ramadhan 1444 H Polresta Cirebon tersebut nilainya mencapai lebih dari Rp 100 ribu.


“Melalui bazar murah ini, kami ingin berkontribusi kepada masyarakat Kabupaten Cirebon. Sehingga paket sembako yang nilainya Rp 100 ribu lebih dijual dengan harga lebih terjangkau yakni Rp 50 ribu,” ujarnya.

Ia mengatakan, bazar murah tersebut juga rencananya digelar secara rutin selama Ramadhan di Mapolresta Cirebon. Diharapkan, kegiatan tersebut dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok selama Ramadhan.

Dirinya bersyukur kegiatan tersebut mendapat sambutan positif dari masyarakat sekitar Mapolresta Cirebon. Sehingga 500 paket sembako yang disediakan dalam bazar murah ludes dalam waktu kurang dari satu jam.

“Bazar murah Ramadan ini akan digelar kembali pada pekan depan, dan kami juga sudah mendata masyarakat yang hari ini belum mendapatkan paket sembako akan diprioritaskan dalam kegiatan selanjutnya,” kata Arif.

Sementara salah seorang warga, Rasyid Ridho, menyampaikan terima kasih atas digelarnya Bazar Murah Ramadan Polresta Cirebon. Sehingga dirinya dapat membeli paket sembako dengan harga lebih terjangkau.

“Mudah-mudahan kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan secara rutin. Sehingga dapat membantu masyarakat Kabupaten Cirebon, karena selama Ramadhan dan Lebaran harga bahan pokok biasanya naik,” ujar Rasyid Ridho.

(aef/pojokjabar)