POJOKJABAR.ccom, Karawang – PT Pertamina Regional Jawa Bagian Barat (JBB) menggelar kunjungan ke program Corporate Social Responsibility (CSR) di Danau Cinta, Karawang, sambil mengadakan acara buka puasa bersama.
Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus bentuk komitmen Pertamina dalam mendorong kemandirian ekonomi masyarakat setempat.
Acara ini dihadiri oleh VP CSR & SMEPP Management PT Pertamina Persero Rudi Ariffianto, Manager CSR PT Pertamina Persero Muhammad Robby Hervindo, serta tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina Persero.
Turut hadir pula Sr. Spv. CSR & SMEPP PT Pertamina Patra Niaga Regional JBB Muslim Dharmawan beserta tim, Kepala Desa Walahar Adi Supriyadi, serta para mitra binaan dalam Program TJSL Desa Walahar.
Dalam sambutannya, Fuel Terminal Manager Cikampek Syahwin A. Saleh menegaskan bahwa program CSR ini adalah jembatan antara Pertamina dan masyarakat untuk menciptakan peluang ekonomi baru.
Berkat kolaborasi antara Pertamina, pemerintah desa, dan warga sekitar, Danau Cinta yang sebelumnya kurang terkelola kini berkembang menjadi destinasi edukatif sekaligus pusat pemberdayaan masyarakat.
“Program ini lahir dari keinginan masyarakat untuk mengembangkan potensi lokal. Sebelumnya, Danau Cinta belum dikelola dengan baik, namun kini dengan dukungan berbagai pihak, tempat ini dapat menjadi pusat edukasi dan pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ujar Syahwin.
Kini, Danau Cinta tidak hanya menjadi tempat wisata, tetapi juga lokasi edukatif bagi sekolah-sekolah dan kelompok masyarakat.
Berbagai fasilitas seperti kafe dan area usaha pun telah dibangun untuk mendorong roda perekonomian warga.
Dalam kunjungan ini, VP CSR & SMEPP Management PT Pertamina Persero Rudi Ariffianto juga menyoroti pentingnya perawatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang telah dibangun di kawasan tersebut.
Ia menegaskan bahwa pemeliharaan rutin sangat diperlukan agar sistem kelistrikan tetap optimal dan dapat terus menunjang aktivitas ekonomi masyarakat.
“Panel surya harus rutin dibersihkan agar voltase tidak menurun akibat debu atau kotoran. Penting juga untuk menjaga kabel agar tetap aman dari gangguan, baik dari faktor alam maupun lingkungan,” jelas Rudi.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional JBB Eko Kristiawan menegaskan komitmen Pertamina dalam mendukung pengembangan sosial dan ekonomi masyarakat melalui program berkelanjutan.
“Kami sangat mendukung inisiatif ini sebagai bagian dari komitmen Pertamina dalam pengembangan sosial dan ekonomi masyarakat. Kami berharap program ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan warga, tetapi juga menjadi contoh keberhasilan sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat dalam menciptakan perubahan yang berkelanjutan,” kata Eko.
Setelah sesi diskusi dan kunjungan ke lokasi program, acara ditutup dengan buka puasa bersama dan sholat berjamaah.
Momen ini menjadi simbol kebersamaan dan harapan agar program CSR ini terus berlanjut hingga mencapai kemandirian penuh.
Dengan pengelolaan yang semakin matang oleh masyarakat dan pemerintah desa, Pertamina berharap Danau Cinta bisa berkembang lebih jauh, tidak hanya sebagai destinasi wisata, tetapi juga sebagai pusat aktivitas sosial dan ekonomi yang semakin mandiri.***