Bupati Imron Minta Tradisi Ngunjung Buyut Cabuk Terus Dilestarikan

Bupati Cirebon H. Imron Rosyadi saat menghadiri acara sunatan massal. effendi.

POJOKJABAR.com,CIREBON,- Bupati Cirebon,H.Imron,menghadiri acara Ngunjung Buyut Cabuk, sedekah bumi, sunatan massal, dan santunan anak yatim piatu di Desa Warukawung, Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon, Kamis (27/4/2023).


Menurut Bupati Imron, Ngunjung Buyut Cabuk ini merupakan tradisi dan budaya leluhur yang harus terus dilestarikan. Tradisi ini mengandung makna yang cukup dalam, dimana dalam satu kegiatan bisa meliputi berbagai aspek, seperti sosial, keagamaan, kemasyarakatan dan lainnya.

“Saya harap agar kegiatan seperti ini bisa dilestarikan untuk kemajuan kita bersama. Kita harus bergotong-royong dan berbagi kepada sesama yang membutuhkan,” tutur Imron.

Ia berharap, kedepan setiap desa bisa ikut mengadakan kegiatan yang dilakukan oleh Desa Warukawung ini.


“Ini kegiatan positif dan bisa dicontoh, karena mengandung nilai-nilai budaya yang baik untuk sesama,” ungkap Imron.

Sementara itu, Kuwu Desa Warukawung, Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon, Agung mengatakan, kegiatan ini merupakan momentum bagi masyarakat untuk bersilaturahmi paska lebaran dan dilakukan rutin setiap tahunnya.

“Ini kegiatan rutin yang dilakukan setelah Idul Fitri, karena masyarakat semua kumpul dan ini merupakan lebarannya warga Desa Warukawung,” katanya.

Agung menjelaskan, ada beberapa kegiatan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Desa Warukawung mulai hari Rabu tanggal 26 April hingga 30 April 2023. Kegiatan tersebut meliputi ziarah kubur, sunatan massal, santunan anak yatim piatu, donor darah dan napak tilas. Untuk sunatan massal sendiri diikuti oleh puluhan anak dari beberapa desa di Kecamatan Depok.

“Untuk sunatan massal ada 30 anak dari beberapa desa di Kecamatan Depok, bahkan ada juga yang dari Klangenan. Sedangkan untuk santunan anak yatim ada 100 anak,” jelas Agung.

“Yang bagusnya lagi, mereka yang mengikuti sunatan massal didoakan oleh 26 imam musholah yang ada di Desa Warukawung dan diaminkan oleh 100 anak yatim piatu,” imbuhnya.

(eff/pojokjabar)