POJOKSATU.id, BEKASI – Belakangan cuaca panas ekstrem kerap menyerang banyak kota-kota di Indonesia. Tak terhindari Kota Bogor yang dikenal kota hujan pun mengalami hal serupa.
Berbeda dengan panas yang biasanya kamu rasakan sehari-hari, cuaca ekstrem ini bisa membuat suhu di siang hari mencapai 38 derajat Celsius.
Tidak heran, mayoritas orang akan merasa kegerahan.
Dampaknya, banyak sekali keluhan kesehatan yang bisa muncul karena cuaca panas.
Kondisi seperti heat stroke, dehidrasi, hingga masalah kulit menjadi lebih sering terjadi.
Anggota DPRD Jawa Barat, Ade Puspitasari menyarankan warga untuk menjaga kesehatan tubuh selama cuaca masih dirasa ekstrem.
Dia menjelaskan, cuaca panas akan meningkatkan jumlah air yang keluar dari tubuh dalam bentuk keringat. Sehingga membuat tubuh jadi terasa lebih cepat dehidrasi.
“Banyak-banyak minum air. Jangan sampai dehidrasi. Karena ini cuacanya tidak biasa. Banyak warga di negara lain meninggal karena dehidrasi dan kepanasan,” urai Ade Puspitasari.
Untuk menjaga hidrasi kulit, lanjut dia, pastikan minum air yang banyak sebelum haus.
Tak hanya itu, dia menyarankan masayarakat jangan mandi dengan menggunakan air hangat. Cukup dengan air dingin saja. “Kalaupun tidak kuat dingin jangan pakai air yang terlalu hangat,” jelas Ketua DPD Golkar Kota Bekasi itu.
Dia melanjutkan, pemakaian losion juga sangat penting. “Bukan hanya perempuan, laki-laki juga seharusnya pakai losion agar kulitnya tidak dehidrasi,” saran dia. (*)
