POJOKJABAR.com, SUBANG – Pemudik dari Kabupaten Bekasi, Sukamto tiba-tiba saja mendatangi Posko Kesehatan di Posyan Rest Area KM 86B ASTRA Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (20/04/2023).
Pria berusia 49 tahun tersebut mengeluh merasakan sakit kepada petugas di Posko Kesehatan. Petugas kesehatan dari Si Dokkes Polres Subang dan Dinkes Subang kemudian mengecek kondisi Sukamto.
Waktu itu, pemudik yang akan pulang kampung Purworejo tersebut tampak begitu lelah. Setelah dicek oleh tenaga kesehatan, Sukamto harus mendapatkan penanganan medis lebih lanjut di puskesmas terdekat.
Tahu adanya pemudik yang harus dapat penanganan medis lebih lanjut, Kaposyan Rest Area 86B ASTRA Tol Cipali Subang Iptu Udin Awaludin bersama personelnya gerak cepat bawa Sukamto ke puskesmas.
Kapolsek Pabuaran Polres Subang tersebut bersama personelnya tidak lama kemudian sampai di Puskesmas Kalijati. Mereka membopong Sukamto ke ruang perawatan untuk mendapatkan penanganan medis.
Menurut Iptu Udin Awaludin, Sukamto setelah dicek tenaga medis di Posko Kesehatan harus dapat penanganan medis lebih lanjut, karena menderita maag kronis, sehingga sementara waktu tidak bisa melanjutkan perjalanan mudik.
“Sukamto menderita maag kronis jadi harus dirawat di Puskesmas Kalijati. Kami sudah titip ke tenaga medis di sana agar Sukamto tidak boleh melanjutkan perjalanan mudik selama belum sehat,” ucapnya.
Sukamto harus sehat terlebih dahulu jika hendak perjalanan mudik karena tidak ada sopir cadangan. Tadi saja, anggotanya yang mengemudikan mobil, karena di mobil hanya ada Sukamto, istri dan anaknya.
“Kami mendoakan Sukamto secepatnya sembuh supaya bisa melanjutkan perjalanan menuju kampung halaman untuk merayakan Lebaran,” ujarnya.
Sementara, Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan personelnya memberi bantuan kepada Sukamto dalam rangka memberi pelayanan terbaik kepada pemudik agar aman, nyaman dan berkesan saat mudik.
“Semoga yang personel kami lakukan semakin mendekatkan polisi dengan masyarakat dan masyarakat semakin merasakan kehadiran polisi,” ujarnya.
(zag/pojokjabar)
