POJOKJABAR.com, INDRAMAYU – Pertamina Marketing Operation Region (MOR) III siapkan langkah-langkah strategis melalui Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idul Fitri (Rafi) 2019 dalam melayani kebutuhan BBM dan LPG selama Ramadan dan Idul Fitri 2019.
Dalam rilisnya, Dewi Sri Utami Unit Manager Communication & CSR
Pertamina MOR III, sejak hari ini atau H-15 Lebaran Pertamina MOR III telah memasuki masa Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2019 untuk BBM. Sedangkan, satgas LPG telah dimulai lebih dulu, yakni sejak H-30.
“Menghadapi potensi meningkatnya kebutuhan BBM, Pertamina MOR III telah menyiapkan sarfas di jalur tol dan non tol,” ujarnya.
Dijelaskan oleh Dewi Sri Utami, pada ruas tol, akan disiapkan 1 rumah Pertamina siaga di SPBU Rest Area Tol Kanci-Pejagan di KM228A, Cirebon. Selain itu, 3 unit SPBU Modular di Rest Area KM 130A, 130 B, serta KM 207A. Bukan hanya itu, Pertamina menyediakan 4 Kios kemasan di Rest Area KM 130A dan 130B Tol Cipali Kab. Indramayu dan KM207A dan 208B Tol Palimanan Kanci Kabupaten Cirebon.
Sementara untuk non tol, Pertamina juga memperkuat pasokan BBM di jalur non tol selain SPBU Reguler, juga disiagakanya kios jemasan di sekitar Brimob Cirebon.
Sedangkan untuk LPG, Dewi menjelaskan, Pertamina telah menyiapkan sebanyak 83 agen siaga dan 508 pangkalan LPG 3 Kg siaga. Juga disiagakanya 9 Agen LPG Non PSO (Public Service Obligation/Subsidi). Antisipasi peningkatan kebutuhan LPG, Pertamina MOR III juga menyiagakan 1 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBBE) Kantong.
“Apabila diperlukan, Pertamina MOR III telah menyiagakan pula pasokan LPG fakultatif, yakni pasokan tambahan yang sewaktu-waktu dilakukan sesuai kebutuhan,” paparnya.
Langkah-langkah tersebut dilakukan Pertamina MOR III sebagai upaya dalam menjaga pelayanan terhadap masyarakat. Terlebih di bulan Ramadhan saai ini, dimana konsumsi BBM dan LPG meningkat.
“Kami menghimbau masyarakat yang tergolong mampu menggunakan Bright Gas 5,5 kg, Bright Gas 12 kg, dan Elpiji 12 kg. Sehingga penggunaaan LPG 3 kg benar-benar tepat sasaran untuk masyarakat tidak mampu,” himbau Dewi.
Apabila masyarakat masih membutuhkan informasi untuk mendapatkan produk Pertamina, dapat segera menghubungi Call Center Pertamina di 135.
(pri/pojokjabar)