POJOKJABAR.com, CIREBON – Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) senantiasa melahirkan lulusan yang siap berkiprah sebagai profesional juga berwirausaha.
Hal ini terlihat dari transformasi ilmu yang diberikan UMC kepada mahasiswa dengan menanamkan etos kerja dan motivasi tinggi, kreatif dan inovatif, mampu dengan cepat menyesuaikan keterampilan dan keahliannya dengan kebutuhan dunia industri saat ini.
Hal ini disampaikan oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Arif Nurudin MT di di Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-30, Convention Hall, Kampus 2 UMC, Sabtu (6/5/2023).
” Alhamdulillah, anda hari ini telah resmi menjadi sarjana. Kecakapan ilmu yang sudah didapatkan di kampus mesti dipergunakan sebaik-baiknya untuk umat. Saya optimis seluruh lulusan UMC tidak hanya siap berkiprah di dunia industri sebagai Profesional tapi juga berani berwirausaha,” ucap Arif.
Kepada 3 Lulusan Terbaik, Arif mengucapkan selamat kepada 3 lulusan terbaik diantaranya:
Winardi Agus Waluyo, Prodi S1 ilmu Hukum (IPK 3,86), Afa Dwi Rahmawati, Prodi S1 Ilmu komunikasi (IPK 3,80), Aimun Hanhola, Prodi S1 Teknik Informatika (IPK 3,79)
Lebih lanjut Arif pun menitipkan nama besar UMC kepada 237 wisudawan. Tentunya, gelar sarjana yang didapatkan hari ini bukan sematan tanpa makna, tapi ada tanggung jawab menjadi alumni UMC yang islami, profesional dan unggul.
Apalagi masyarakat tidak hanya melihat gelar sarjana tapi sejauhmana sumbangsih pemikiran dan solusi dihadirkan untuk mengatasi ragam problematika umat.
Selain itu, wisudawan juga tidak boleh melupakan doa orang tua dan orang-orang terdekat, seperti saudara, sahabat dan keluarga yang senantiasa mendukung ikhtiar dalam mencapai target yang diinginkan.
” Sebuah tahapan dalam hidup Saudara baru terselesaikan. Masih banyak tahapan lain yang menunggu ditunaikan. Ananda jangan lupakan Ayah dan Ibu juga keluaraga terdekat. Saya bisa bayangkan kebahagiaan yang mereka rasakan saat ini. Bagi ananda yang orang tuanya sudah tidak ada. Jadikan predikat kesarjanaan ananda sebagai kado spesial buat mereka. Dengan sarjana ini, anda bisa bermanfaat bagi banyak orang. Ketika orang lain merasakan menfaat dari kesarjanaan ini, maka pahala akan mengalir dan itu juga dirasakan oleh kedua orang tua yang sudah tutup usia,” ucap Arif.
Selanjutnya Arif mengucapkan terimakasih kepada orang yang telah memilih UMC sebagai kampus pilihan putra/putri melanjutkan studi.
” Kampus yang megah ini, dibangun oleh civitas akademika UM Cirebon, termasuk bapak/ibu semua. Gedung ini merupakan gambaran bahwa UMC ini salah satu kampus yang diperhitungkan baik di level Jawa Barat dan Nasional. Namun, tidak hanya gedung semata yang menggambarkan kredibilitas dan eksistensi UMC tapi juga capaian prestasi institusi, dosen dan mahasiswa baik akademik dan non akademik,” jelas Arif.
Perlu diketahui, ragam capaian-capaian UMC sepanjang 2022 sebagai berikut:
1. UMC sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Pelaksana Terbaik Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) 2022 Liga 2 yang yang berhasil meraih Gold Winner.
2. llDIKTI IV Wilayah Jawa Barat dan Banten memberikan anugerah kepada UMC sebagai Perguruan Tinggi Pelaksana Institutional Support System (ISS)-MBKM Terbaik PKKM – Tahun 2022.
3. UMC melalui Prodi Ilmu Komunikasi dan Prodi Matematika terpilih sebagai pelaksana PKKM yang sudah berjalan selama 3 tahun.
4. Dalam bidang olahraga, Dosen Prodi Ilmu Keolahragaan (IKOR) UMC, Wahyu Erfandy.,S.Or.,M.Pd lolos seleksi oleh Cambodia SEA Games Organizing Committee (CAMSOC) untuk bertugas sebagai Doping Control Officer (DCO) SEA Games yg ke 32 di Phnom Phen Kamboja 5-17 Mei 2023.
5.UMC kembali melahirkan 5 Dosen bergelar Doktor.
Arif juga mengucapkan terimakasih kepada Ketua LLDIKTI IV, Jabar dan Banten, Dr. M. Samsuri, S.Pd., MT yang ikut menyerahkan SK izin penambahan Prodi Pendidikan Bahasa Inggris pada Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Di Wisuda ke-30 ini, UMC juga meresmikan Graha Mahasiswa yang menambah keunggulan dalam mencapai visi besar lembaga.
Terakhir, Arif mengajak semua pihak untuk mendukung ikhtiar-ikhtiar UMC agar terus berinovasi dalam penerapan kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka yang berkualitas, termasuk modernisasi proses belajar mengajar yang memanfaatkan teknologi informasi, dan perluasan akses sesuai dengan diferensiasi misi yang dimilikinya.
Untuk Informasi, Kegiatan ini dihadiri oleh Bendahara Umum Majelis Dikti PP Muhammadiyah (Dr.H . Muhammad muchlas Rowi ,SS,SH ,MM), Ketua PWM Jabar (Prof. Dr. Ahmad Dahlan, M.Ag), Unsur Pimpinan BPH UMC, PWM Jabar, PDM Kabupaten/Kota Cirebon, Asda Kabupaten Cirebon, Polres Kabupaten/ Kota Cirebon (yang mewakili), Dandim Cirebon dan Seluruh Mitra UMC.
(zag/pojokjabar)
