POJOKJABAR.com KUNINGAN – Bupati Kuningan, Acep Purnama mengalami musibah kecelakaan yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia satu orang mengalami luka serius, di Jalan Raya Sindangagung-Lebakwangi.
Dari keterangan para saksi mata, mobil Bupati dari arah timur menuju arah barat, tiba-tiba hilang kendali dan oleng. Akibatnya, mobil menabrak motor yang terparkir di depan Toko Faiz Collection dan menabrak bengkel Las di sampingnya.
“Rombongan mobil bupati menuju Pendopo Kuningan. Setibanya di lokasi kejadian mobil tiba-tiba hilang kendali dan oleng menabrak motor yang berada disisi kanan jalan, di depan Toko Faiz Collection dan menabrak bengkel Las di sampingnya,” ucap Ari Senin (3/4)
Ari menambahkan, setelah terdengar suara tabrakan, warga mulai berdatangan dan melihat ada tiga korban tergeletak. Dua orang berjenis kelamin pria dan 1 orang perempuan.
“Setelah nabrak, warga melihat kelokasi kejadian dan ada tiga korban tergeletak. Infonya, dua korban meninggal, satu korban lagi dinawa ke RS,” ujarnya
Kepala Pelaksana BPBD Indra Bayu yang satu rombongan mengatakan bahwa benar telah terjadi kecelakaan yang MK mobil Bupati Kuningan yang dikemudikan oleh supirnya, jumlah korban pada insiden tersebut sebanyak 3 orang dan 5 kendaraan bermotor yang sedang parkir di pinggir jalan.
“Saya hanya menyampaikan, betul telah terjadi kecelakaan di ruas jalan Sindangagung. Kebetulan saya berada dalam satu rombongan dengan pak bupati, habis meninjau lokasi bencana,” kata Kepala Pelaksana BPBD Indra Bayu.
Lebih lanjut Indra menyampaikan, untuk sementara para korban telah ditangani di RSUD 45 Kuningan untuk dilakukan perawatan, sementara untuk korban meninggal baru saja pihaknya mendapatkan kabar bahwa korban atas nama Jamaludin dan Ilah (Istrinya) dan keluarga korban sudah ada di RSUD 45 Kuningan.
“Sementara untuk 1 orang korban masih dalam penanganan pihak rumah sakit. Untuk para korban kami dari Pemerintah Kabupaten Kuningan akan menanggung semua biaya, baik untuk perawatan dan untuk pemulasaraan jenazah, juga untuk korban meninggal dunia kami akan bertanggung jawab sepenuhnya,” pungkasnya.
(zag/pojokjabar)
